Aamiin yang benar dan sejarahnya

01.14.00 Edit This 0 Comments »

Dengan menyebut asma Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

Mungkin sering kita membahas masalah ini di group ataupun di majelis tapi tidak ada salahnya jika kita mencoba membahas lagi.

Sudah Benarkah Ucapan Aamiin… Kita ???

AMIN (alif dan mim sama-sama pendek), artinya AMAN, TENTRAM


AAMIN (alif panjang & mim pendek), artinya MEMINTA PERLINDUNGAN KEAMANAN


AMIIN (alif pendek & mim panjang), artinya JUJUR TERPERCAYA


AAMIIN (alif & mim sama-sama panjang), artinya YA TUHAN, KABULKANLAH DOA KAMI



Bismillah. . . Mungkin artikel ini tidaklah seberapa penting buat sebagian orang, tapi buat kami pribadi teramat sangat penting sekali. Banyak kami temui diantara teman-teman FB maupun dari Blog lain yang salah dalam penulisan Aamiin.Ada yang menulis amin, amiin, aamin bahkan tidak jarang juga ada yang menulis Amien.

Seperti kita ketahui Lafaz Aamiin diucapkan di dalam dan di luar shalat, diluar shalat, aamiin diucapkan oleh orang yang mendengar doa orang lain. Aamiin termasuk isim fiil Amr, yaitu isim yang mengandung pekerjaan. Maka para ulama jumhur mengartikannya dengan Allahummas istajib (ya Allah ijabahlah). Makna inilah yang paling kuat dibanding makna-makna lainnya seperti bahwa aamiin adalah salah satu nama dari asma Allah Subhanahu wataalaa.

Membaca aamiin adalah dengan memanjangkan a (alif) dan memanjangkan min, apabila tidak demikian akan menimbulkan arti lain.

Dalam Bahasa Arab, ada empat perbedaan kata AMIN yaitu :

AMIN (alif dan mim sama-sama pendek), artinya AMAN, TENTRAM


AAMIN (alif panjang & mim pendek), artinya MEMINTA PERLINDUNGAN KEAMANAN


AMIIN (alif pendek & mim panjang), artinya JUJUR TERPERCAYA


[list]

AAMIIN (alif & mim sama-sama panjang), artinya YA TUHAN, KABULKANLAH DOA KAMI



Terus Bagaimana dengan pengucapan/Penulisan Amien ???

Sebisa mungkin untuk yang satu ini (Amien) dihindari, karena Ucapan Amien yang lazim dilafadzkan oleh penyembah berhala (Paganisme) setelah do’a ini sesungguhnya berasal dari nama seorang Dewa Matahari Mesir Kuno: Amin-Ra (atau orang Barat menyebutnya Amun-Ra) Marilah kita biasakan menggunakan kaidah bahasa yang benar dan jangan pernah menyepelekan hal yang sebenarnya besar dianggap kecil.

Sekilas penjelasan yang singkat ini mudah-mudahan bermanfaat

Riwayat Hadits dari Anas bin Malik,bahwa Nabi Muhammad saw bersabda :

” Perhatikanlah ketika Nabi Musa a.s munajat kepada ALLAH swt. Lalu ALLAH swt berfirman : ” Hai Musa, kelak Aku akan berikan kapada Umat Muhammad saw 4 Huruf :

Huruf Pertama dari Kitab Taurat,


Huruf Kedua dari Kitab Zabur,


Huruf Ketiga dari Kitab Injil,


Huruf Keempat dari Kitab Al-Qur’an.



Lalu Nabi Musa bertanya : ” Ya Tuhanku,Huruf apakah yang 4 macam itu ?”

dan ALLAH swt menjawab:

Ke empat macam Huruf itu adalah Alif, Mim, Ya dan Nun. Yang di singkat menjadi ” AaMiiN”. Maka barang siapa mengucapkan AaMiiN, seperti membaca 4 buah kitab - kitab yang di sebutkan di atas, yaitu Taurat, Zabur, Injil (Asli yang dibawa oleh Nabi Isa a.s) dan Al-Qur’an.

Maka dikatakannya bahwa Huruf Alif tertulis di Tiang Arsy ALLAH


Huruf tertulis di Tiang Kursi,yaitu Huruf Mim

.

Huruf Ya tertulis di Lauhil Mahfuzh.


Huruf Nun tertulis di Batang Qalam.



Maka barangsiapa mengucapkan AaMiiN, maka dengan Izin ALLAH dan dengan Kekuasaan-Nya keempat macam Makhluk itu bergerak dan secara otomatis dapat berkata-kata meminta Ampun ke Hadirat ALLAH Yang Maha Kuasa untuk orang yang mengucapkan AaMiiN itu.

Kemudian ALLAH swt berfirman : ” Saksikanlah oleh kamu sekalian pada saat ini benar - benar Aku telah mengampuni Dosa hambaku, karena memang sifatku Yang Maha Pengampun.

Teman - teman semuanya ini sebagai bahan Renungan juga bukan maksud kami untuk mengajari tapi tidak ada salahnya kami membagi Ilmu yang kami dapatkan dari belajar agama & Membaca Buku. Kita harus hati- hati dalam mengucapkan dan menulis AaMiiN karena kalau salah mengucapkan dan menulisnya secara Otomatis akan berubah Maknanya atau Artinya.

Adapun cara yang paling baik untuk mengucapkannya ialah suara “A” harus dibaca panjang dan suara “Min” pun harus di baca Panjang,misalnya ” AaMiiN”.

Jika di baca AaMiN artinya : Berimanlah ( A-nya di panjangkan dan Min-nya dipendekkan ).


Jika di baca AMIIN artinya : Orang yang di percaya ( A-nya di pendekkan, MIN-nya di panjangkan ).


Jika di baca AAMIIN artinya : Terimalah Permohonanku (A-nya Panjang, MIN-nya Panjang).




Maka jika Anda mengucapkan dan Menulis AMIIN seperti point ke dua,maka artinya bukan mohon do’a supaya di terima, tapi melainkan Anda malahan Bilang,” Percaya,Percaya.” Apalagi kalau dalam tulisan yang menulis AAAAMMMMMIIIIIIIIINNNN itu Anda artikan sendiri apa artinya karena kami juga tidak mengetahui artinya.

Dalam bahasa Arab, Kalimah Aamiin termasuk Isim fill Amr yaitu isim yang mengandung pekerjaan. Para Ulama Jumhur mengartikannya dengan Allahummas istajib (Ya Allah ijabahlah) Makna inilah yang paling kuat dibanding makna yang lainnya. Seperti ucapan Aamiin adalah salah satu nama dari Asma Allah.

Makna aamiin adalah dengan memanjangkan A (alif) dan memanjangkan mim. Apabila tidak demikian maka akan menimbulkan arti lain.!!

Itulah gunanya bisa berbahasa arab yang benar karena kitab suci AL-QUR’AN berbahasa arab. Semoga bermanfaat buat para muslim dan muslimah kalau ada salah kata kami banyak-2 minta maaf salam ukhuwah fillah…

Semoga tulisan sederhana ini membawa banyak manfaat bagi yang membacanya. Segala kesalahan adalah dari kami pribadi, untuk itu kami mengucapkan mohon maaf yang sebesar-besarnya. Dan kebenaran itu mutlak milik Allah Azza Wa Jalla… Wallahu Musta’an

Subhanakallahumma wabihamdika asyhadu alla ila ha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika..

0 komentar: