PKL uy!!!!

21.12.00 Edit This 0 Comments »
makalah penjelasan tentang biopeptisida dan contohnya

bahan pertimbangan




contoh wawancara

02.37.00 Posted In Edit This 0 Comments »
P : Pewawancara
N : Narasumber ( Tkg. Es krim)


P : Permisi Pak, Maaf mengganggu sebentar boleh tahu bolehkah kami mewawancarai Bapak?
N : Ya Boleh. Silahkan.
P : Siapakah nama Bapak?
N : Nama saya Bapak Marman.
P : Berapa umur Bapak sekarang?
N : Tahun ini
P : Sudah berapa lama Bapak berjualan es krim?
N : Kira-kira sudah
P : Pak kalau boleh tahu bagaimana cara bapak untuk memuaskan para pembeli?
N :Ya dengan cara memberikan pelayanan yang terbaik.
P : Pelayanan terbaik apa yang Bapak berikan kepelanggan?
N : Ya saya memenuhi semua keinginan pelanggan, jangan sampai membuat kecewa.
P : Bagaimana cara agar membuat pelanggan hanya membeli kepada bapak?
N :Ya saya memberikan harga yang murah juga rasanya enak.
P : Bagaimana pendapat Bapak bila ada yang minta tambah atau minta diskon?
N : Ya Saya sabar saja yang penting diskonnya tidak terlalu banyak.
P : Bagaimana cara Bapak untuk menarik perhatian pelanggan?
N : Kalau saya biasanya membunyikan gong
P : Apakah keuntungan bersih anda cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup?
N : Ya meskipun sedikit harus dicukupin.
P : Apakah ada keinginan untuk mengganti pekerjaan?
N : Sebenarnya saya ingin tapi yang saya bisa hanya ini.
P : Bagaimana kalau tidak ada pembeli sama sekali apakah anda akan berhenti
berjualan atau bila tidak apa yang anda akan lakukan?
N : Saya tetap akan berjualan tapi bila tidak ada pembeli saya akan jualan ke tempat lain.
P : Kira-kira bila harga barang naik biasanya naiknya berapa?
N : Kalau naiknya tidak begitu tinggi biasanya tidak naik.
P : Apakah anda hanya berjualan eskrim? Apakah ada yang lain yang anda jual?
N : Ya saya hanya berjualan es krim.
P : Bila ada pelanggan yang mengeluh sesuatu bagaimana tanggapan Bapak?
N : Ya Saya sabar saja dan berterima kasih karena itu dapat menjadi masukan buat saya.
P : Terima Kasih Pak, Berkat Bapak kami mendapatkan Informasi yang belum pernah kami ketahui. Sekali lagi saya ucapkan Terima Kasih kepada Bapak.
N : Ya sama-sama. Saya juga senang bisa bercakap-cakap dengan kalian.

paragraf induktif deduktif

02.16.00 Posted In Edit This 0 Comments »

Pengertian Paragraf

Paragraf dari bahasa Yunani paragraphos yang artinya "menulis di samping" atau "tertulis di samping" adalah suatu jenis tulisan yang memiliki tujuan atau ide. Awal paragraf ditandai dengan masuknya ke baris baru. Terkadang baris pertama dimasukkan, terkadang juga dimasukkan tanpa memulai baris baru.

Sebuah paragraf biasanya terdiri dari pikiran, gagasan, atau ide pokok yang dibantu dengan kalimat pendukung. Paragraf non-fiksi biasanya dimulai dengan umum dan bergerak lebih spesifik sehingga dapat memunculkan argumen atau sudut pandang. Setiap paragraf berawal dari

apa yang datang sebelumnya dan berhenti untuk dilanjutkan. Paragraf umumnya terdiri dari tiga hingga tujuh kalimat semuanya tergabung dalam pernyataan berparagraf tunggal. Dalam fiksi prosa, tapi hal ini umum bila paragraf prosa terjadi di tengah atau di akhir. Sebuah paragraf dapat

sependek satu kata atau berhalaman-halaman, dan dapat terdiri dari satu atau banyak kalimat. Ketika dialog dikutip dalam fiksi, paragraf baru digunakan setiap kali orang yang dikutip berganti.

Paragraf atau Alinea adalah satuan bentuk bahasa yang biasanya akan hasil penggabungan beberapa kalimat. Dalam kenyataannya kadang kita menemukan paragraf yang hanya terdiri atas satu kalimat, yang memang dimungkinkan. Dalam menghimpun beberapa kalimat menjadi

paragraf, yang perlu dilakukan adalah kesatuan dan kepaduan. Kesatuan berarti seluruh kalimat paragraf yang membicarakan satu gagasan atau gagasan tunggal. Kepaduan berarti kalimat dalam paragraf yang kompak, saling berkaitan mendukung gagasan paragraf. Paragraf diperlukan untuk mengungkapkan ide yang lebih luas dari kalimat, dari sudut pandang komposisi, pembicaraan tentang alinea sebenarnya sudah memasuki kawasan wacana atau karangan sebab karangan formal yang sederhana boleh saja hanya terdiri atas satu paragraf.

Jenis-jenis Paragraf

Paragraf banyak ragamnya. Untuk membedakan pargraf yang satu dengan yang lain berdasarkan kelompoknya. Dan ada beberapa jenis paragraph diantaranya

1. Paragraf Deduktif.

Adalah Paragraf yang inti pokok kalimatnya ada di awal paragraf.

Contohnya:

“Salah satu cara untuk mengurangi tingkat kelahiran yang ada di Indonesia, yaitu dengan melakukan KB. Agar tingkat produktifitas penduduk di Indonesia berkurang, sehingga mengurangi beban perekonomian Indonesia dan mengurangi pemanasan global”.

2. Paragraf Induktif.

Adalah Paragraf yang inti pokok kalimatnya ada di akhir paragraf.

Contohnya :

“Yang dimaksud dengan mengurangi tingkat kelahiran, adalah mengurangi tingkat produktifitas yang ada di Indonesia, adapun contohnya dengan melakukan KB. Dengan demikian yang dapat

disimpulkan bahwa tingkat produktifitas sangat mempengaruhi kesetabilan ekonomi Indonesia”.